Minggu, 19 April 2020

Task 6 - KLASTER 1 - DAPUR (2)

Bismillah

1. Berikut gambaran saat berbenah pantry, meja dapur, kulkas dan meja makan kami. 

- Pertama, wadah bumbu2 yang selalu dipakai saat masak. Posisinya dekat dengan kompor agar mudah diambil. Sejak awal saya meletakkan minyak kelapa, gula, garam, dsb di dalam sebuah wadah agar tidak terlihat berserakan dan berpisah-pisah. Saya mulai berbenah dengan mengeluarkan bumbu2 tersebut, mengelapnya dan mengecek tanggal kadaluwarsa, mencuci wadah lalu menyusun ulang layout/susunan dari yang frekuensinya paling sering diambil; gula, garam, kaldu bubuk, merica, teh, saus, dst. 
- Kedua, pantry (tempat penyimpanan bahan masakan kering). Saya keluarkan semua bahan masakan dan bahan kue. Lalu saya menggunakan wadah yang ada di rumah untuk mengkategorikan bahan2 tersebut. Sebelumnya saya juga mengecek tanggal kadaluwarsa, alhamdulillah masih lama. Karena saya suka membuat kue jadi saya cukup banyak menyetok bahan2 membuat kue seperti berbagai jenis tepung, gula, coklat, dsb. Alasannya karena saya termasuk orang yang jarang (malas) keluar rumah untuk sekedar membeli bahan belanjaan.
Segala macam tepung saya jadikan satu dalam wadah coklat. Sebenarnya saya terpikir untuk menyimpan tepung2 tersebut dalam toples namun untuk sekarang saya cukupkan dengan menyimpannya dalam kemasan aslinya dan diberi karet. Karena saya belum punya toples untuk menyimpan insyaAllah ke depannya akan saya realisasikan. 
Lalu ada wadah khusus teh, karena saya peminum teh baik itu floral tea ataupun teh hijau biasa.
Adapun bahan2 pelengkap kue seperti ragi, margarin, susu bubuk, soda kue, baking powder, dsb saya jadikan satu juga dalam wadah. 
Selebihnya wadah lain untuk stok saus, kecap dan mie instan.
Untuk gula pasir, gula aren, meses, dan coklat batang yang telah dibuka saya masukkan ke dalam wadah plastik tertutup. 
- Ketiga, kulkas. Saya cabut kabel kulkas, mengeluarkan isinya, mengecek kondisi bahan makanan yg disimpan alhamdulillah masih baik. Lalu mencuci rak-rak kulkas dan mengelap bagian luar dan dalam body kulkas. 
Bagian freezer atas untuk menyimpan es batu dan es krim, bagian freezer bawah untuk menyimpan ikan, daging dan ayam mentah. Oh ya sebagai info freezer saya sering penuh karena saya selalu menyetok ikan tongkol untuk makanan kucing jadi space freezer lebih banyak digunakan untuk ikan makanan kucing daripada protein hewani untuk makanan kami 😌 
Pada bagian pintu freezer saya menyimpan daun salam, daun jeruk, lengkuas yang telah dipotong2 dan asam jawa mentah dalam plastik ziplock dan plastik kresek. 

Kulkas bagian laci atas/chiller untuk tempat menyimpan kimchi dan ayam ungkep. 
Di rak pertama saya tujukan untuk masakan leftover ataupun masakan yang akan dipanaskan ulang juga tempat menyimpan keju dan butter. 
Di rak kedua ada wadah untuk beberapa jenis selai, mayones dan susu kental manis. Juga beberapa wadah untuk menyimpan sayuran. 
Di rak ketiga saya meletakkan sayuran yang telah dipotong2 dan disimpan dalam wadah sama seperti rak kedua. 
Bagian laci bawah saya menyimpan cabe dan sayuran dalam plastik kresek. Untuk rimpang saya simpan dalam jar yang diisi air dengan rutin mengganti airnya tiap minggu biidznillah rimpangnya tahan lama. 
Bagian pintu chiller diisi berbagai macam; telur, santan instan, air dingin, susu, madu dan saus2. 
- Keempat, meja makan dan lemari penyimpanan makanan. Setelah masak biasanya makanan akan saya letakkan di bagian ini di dalam lemari. 
Saya tidak  meletakkan/menyimpan masakan di atas meja makan karena kami punya banyak kucing. Di meja makan hanya tempat makanan kering semisal kerupuk, teri goreng, saus cabe, biskuit, kukis, kurma, buah dan air minum. Sengaja diletakkan di meja makan agar lebih mudah diambil saat makan atau saat ingin ngemil. 
2. Hambatan yang saya rasakan adalah saat berbenah pantry, saking banyaknya segala macam tepung dan bahan kue saya sampai bingung bagaimana cara menatanya. Barang-barang tersebut tidak ada yg di-declutter karena masih dibutuhkan (saya termasuk yang rutin bikin camilan baik kue, roti, biskuit, dsb). Untuk sementara ini saya satukan dalam wadah/kontainer. Yang sudah terbuka saya ikat dengan karet. InsyaAllah ke depannya saya berencana membelikan toples utk masing-masing bahan kue dan memberikan label nama pada toples tersebut. Lalu beberapa jar/toples yang tutupnya kaleng kebanyakan sudah karatan karena faktor air di rumah kami yang dulu. Ada rasa kurang puas dan ingin mengganti dengan jar baru tapi saya tahan dulu dengan mengganti dengan wadah plastik sementara yang ada di rumah. 

3. Untuk kebutuhan makanan, saya mempersiapkan menu untuk seminggu dan belanja bahan makanan pun seminggu sekali. Ini untuk bahan makanan berupa sayuran dan protein. Bahan makanan kering semisal beras, minyak, gula, teh, kopi, dan sebagainya saya belanja per bulan.
Per bulan kira2 kami butuh:
- Beras 10 kg (ini utk 1,5 bulan) 
- Gula pasir 1 kg
- Minyak kelapa 2 liter
- Telur 10-20 butir
- Teh bubuk 1 kotak
- Kecap 1 pouch kecil
- Saus cabe 1 botol
- Kopi 250 gram
- Mie instan kuah 2 bungkus
- Mie instan goreng 2 bungkus
- Mie telur 1 bungkus
- Terigu 1 bungkus
- Margarin 1 bungkus
- Susu UHT 3 kotak besar

Sebenarnya untuk anggaran belanja mingguan dan bulanan sudah sesuai, saya termasuk orang yang sebelum berbelanja membuat list menu seminggu (sayur, lauk, buah dan camilan) lalu belanja sesuai dengan catatan tapiiiii terkadang kami masih sulit mengontrol hasrat ingin jajan sehingga anggaran bisa bocor. Misalkan saya sudah masak, tiba-tiba di sore hari suami pengen jajan bakso. Alhasil dia tidak makan malam masakan saya dan ini yang berpotensi food waste. Meskipun terkadang masakan itu masih bisa diselamatkan dengan menyimpan di kulkas dan dihangatkan keesokan hari tapi terkadang bisa terbuang juga dalam jumlah sedikit (masih bersisa juga padahal sudah dimakan). 

Saya telah menerapkan food prep dari awal menikah, ini termasuk efek dari membuat menu seminggu dan daftar belanjaan. Jadi setelah belanja saya langsung menyiapkan bahan2 tersebut agar mudah diolah dan mempersingkat waktu memasak. Kegiatan ini sangat membantu saya karena saya bisa mengalokasikan waktu untuk kegiatan lain. Biasanya meskipun belanja untuk seminggu, sayuran mentah di dalam kulkas masih bersisa. Kalau sudah begini saya akan buat menu dgn bahan yang masih ada dan mengurangi jumlah belanjaan berikutnya. 
Food prep saya di akhir pekan tinggal segini. 

4. Kebiasaan Harian:
- Mencuci peralatan masak dan peralatan makan setelah selesai digunakan
- Mencuci peralatan makan kucing
- Mengelap kompor, meja kompor, dan tempat cuci piring selesai masak
- Menyapu dan mengepel bagian lantai dapur yang berminyak
- Mengelap meja makan
- Mencuci kain lap
- Mengumpulkan sampah organik dan mengompos

Kebiasaan Mingguan:
- Mengecek bahan makanan di kulkas dan pantry 
- Membuat menu masakan per minggu 
- Belanja mingguan dan melakukan food prep
- Membersihkan rice cooker
- Mengganti alas lemari makan
- Mengganti kain lap 

Kebiasaan Bulanan:
- Melakukan deep cleaning kulkas
- Membersihkan lemari piring
- Mengecek bahan makanan kering
- Belanja bulanan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar