Minggu, 03 Mei 2015

Goodbye Gloomy April dan Tofu Masak Paprika

Bismillaahirrohmaanirrohiim..

Assalaamu'alaykum,

Duh judulnya kepanjangan, ga matching dan ga sesuai dengan EYD ini, hehe.. Saya pengen cerita dikit, kenapa Gloomy April? Setelah Maret, Spring of Life (istilah saya untuk bulan ini) dibuka dan ditutup dengan doa-doa manis dari orang-orang terdekat, April datang dengan sopan. Dimulai dengan bergabungnya saya dalam komunitas BLOGger Medan, sempat kopdar dengan salah satu membernya, mulai rajin (lagi) eksperimen di dapur dan sekarang waktu Super Intensif yang artinya saya bakal punya kesempatan pulang sore ^o^9 yeeeeeyyy...!!! Namun April yang sopan dan manis mulai menampakkan kebengisannya dan saya benci itu. Pada pertengahan bulan Emak mengeluhkan sering pusing dan mual. Emak yang memang punya riwayat hipertensi dan asam lambung tidak terlalu memikirkan. Beliau hanya mengonsumsi obat yang biasanya diminum. Hingga Kamis (23 April) sore ba'da Ashar Emak pingsan di depan kamar mandi T-T





Saya tidak diberi tau perihal Emak pingsan sampai sepulang kerja saya lihat beliau sudah tiduran. Heran, tidak biasanya Emak saya tidur cepat. Setelah tau kabarnya saya sangat panik. Ternyata tekanan darah Emak yang biasanya tinggi nge-drop hingga 110/80. Untuk individu yang mengidap hipertensi tekanan darah seperti itu abnormal sehingga tubuhnya tidak sanggup beradaptasi. Keesokan hari, saya memutuskan untuk tidak masuk kerja. Saya anak tunggal, ga ada orang selain saya dan Bapak. Nyatanya kondisi Emak makin menurun. Emak kami bawa ke klinik terdekat dan harus menjalani rawat inap karena kekurangan cairan. Beliau sempat muntah beberapa kali dan hasil defekasinya juga berupa air tanpa ampas sedikitpun.Ternyata kolesterol Emak tinggi, saya lupa angkanya tapi yang pasti sudah tidak wajar. Lalu asam lambung beliau kumat dan Emak mengalami pembengkakan pada kelenjar tiroid di leher.





Rasanya dunia saya gelap, hehe.. ga papa, bilang aja saya lebay, saya ga marah :D Saya sedih sekali, ga pernah sebelumnya Emak sakit sampai harus diopname. Tapi saat itu saya emang ga pernah nangis di hadapan beliau. Gimana ya... Anak kalo liat orang tuanya sakit pasti sedih apalagi saya paling dekat sama Emak tapi saya khawatir kalo nangis di hadapan beliau ntar beliau makin ga enak hati . Saya paling sedih saat malam hari di ruang rawat inap Emak berdoa seperti ini, "Ya Allah, berikan hamba kekuatan, berikan hamba kesembuhan, sehatkan lah hamba Ya Allah. Hamba ga bisa ninggalkan anak hamba sendirian karena dia ga dekat sama bapaknya, apalagi dia belum nikah, belum ada yang ngejaga. Aamiin.. Semangaaat..! Emak harus sehat!" (sambil mengepalkan tangannya). Tissu mana tissuuuu... Duh pengen mewek saya jadinya :'( Waktu itu tenggorokan saya sakit nahan tangis, rasanya kayak disumpelin kain ni tenggorokan. Hehehe.. Eh itu serius loh emak saya bilang gitu sambil ngepalkan tangan. Emak saya kebanyakan liat video motivasi kayanya. hahaha..

April saya mendadak gloomy, suram gitu... Bahkan sampai sekarang Emak masih belum sehat. Mohon doanya agar Emak saya yang gokil itu segera sehat ^_^. Aamiin...

Nah sekarang ke resep aja ya, hihi... Ini saya masak di bulan April juga tapi sebelum Emak sakit. Resepnya simpel, saya ngintip di majalah Sedap tapi saya modifikasi sedikit, saya tambahin wortel dan jumlah jamur kupingnya juga lebih banyak. Tofu nya bisa diganti pakai tahu biasa. Bisa dicampur protein hewani lain seperti fillet dada ayam, daging sukiyaki atau udang. Masak cemplang-cemplung, jadi deh... Dijamin enak :D





Berikut resepnya..

Tofu Masak Paprika

Sumber: Majalah SEDAP 3/XVI/2015

Bahan:

  • 4 lembar jamur kuping, rendam, potong-potong
  • 1 buah egg tofu, potong-potong, goreng di dalam minyak panas sampai kecoklatan
  • 1 batang wortel, iris serong
  • 1 buah bawang bombay potong kotak
  • 1/2 buah paprika hijau potong kotak
  • 2 siung bawang putih, cincang
  • 1 cm jahe, memarkan (saya tidak pakai)
  • 2 sdm saus tiram
  • 1 sdt kecap manis
  • 1 sdm saus tomat
  • 1 sdm kecap inggris (tambahan dari saya)
  • Gula
  • Garam
  • Merica
  • 2 sdt maizena dilarutkan di dalam 2 sdt air (saya tidak pakai)
  • 1 batang daun bawang iris serong
  • 2 sdm minyak untuk menumis
  • sedikit air agar tidak kering
Cara Membuat:
  1. Tumis bawang bombay, paprika, bawang putih dan jahe sampai harum
  2. Tambahkan wortel, jamur dan tofu, aduk rata
  3. Masukkan saus tiram, kecap manis, kecap inggris, saus tomat, garam, gula dan merica, aduk rata, tuang air, aduk sampai matang
  4. Jika mau ditambahkan maizena, sebelum diangkat tambahkan larutan maizena, aduk hingga mengental, tambahkan daun bawang. Angkat dan siap disajikan,
Gampang kan? :D Selamat memasak! 

Mdn, 03.05.15





2 komentar:

  1. semoga cepat sembuh ya ibundanya mbak, penyakitnya sudah berpadu dengan yang lain-lain. bersyukur saya sakitnya kolesterol saja diusia saya yang masih 21 ini.

    Boleh dicoba nanti nih masakannya, kayaknya enak...

    BalasHapus